Niat Zakat Fitrah lengkap

Niat Zakat Fitrah Untuk Diri Sendiri Keluarga Anak Istri Suami Orang Lain - Pelajaran yang dapat kita raih dari ibadah puasa di bulan ramadhan yaitu kita bisa berbagi berbeda dengan bulan lainya karena di bulan ramadhan ada kewajiban bagi umat islam bagi yang punya untuk melaksanakan zakat fitrah .ini menggambarkan betapa pentingnya kita saling memberi dan mensucikan diri dengan mengeluarkan harta kita sesuai dengan makanan pokok yang ada di daerah masing masing.

Zakat fitrah merupakan atau pula disebut zakat badan karena berpungsi untuk mensucikan diri dalam istilah ahli fiqih (fuqaha), zakat fitrah adalah zakat diri yang diwajibkan atas setiap individu muslim yang mampu dengan syarat-syarat yang telah di tetapkan.melaksanakan zakat fitrah yaitu ketika menemui sebagian waktu dari bulan Ramadhan serta menemui waktu terbenamnya matahari dengan sempurna di akhir bulan Ramadahan atau malam hari raya idul fitri.

Dalam melaksanakan zakat fitrah konsep dasar adalah dengan menggunakan makanan pokok di setiap daerah,dengan takaran 1 sho atau 4 mud kurang lebih 2,5 kg bukan dengan uang seharga makanan tersebut.namun pada artikel ini mohon maaf kami hanya akan menyajikan bacan niat yang berkaitan dengan pelaksanaan zakat yaitu niat zakat fitrah untuk diri sendiri keluarga anak istri,atau lafadz niat zakat fitrah dan ada pula doa menerima zakat fitrah,zakat mal.

Sahabat semua sebagaimana yang kita ketahui bahwa zakat fitrah dilakukan saat malam takbiran yaitu malam sebelum idul fitri (1 syawal) dan sesudah shalat shubuh dari sebelum shalat ied, dengan besarannya sekitar 3,5 liter dan 2,5 kg yang dapat dibayar berupa beras, gandum, tepung, kurma. atau dapat juga menggunakan uang dengan takaran sesuai dengan harga bahan pokok yang dizakatkan. zakat fitrah diberikan kepada penerima yang berdasarkan ketentuan-ketentuan penerimaan zakat fitrah. dalam memberi dan menerima zakat fitrah yang diawali dengan niat baik itu secara lisan, maupun diucapkan dalam hati.

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri

Niat ini diucapkan oleh diri kita sendiri tanpa diwakilkan kepada orang lain baiknya sambil menyerahkan zakat fitrah kita, adapun lafadznya adalah sebagai berikut :

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN NAFSII FARDLOL LILLAAHI TA'AALAA

Artinya : Sengaja saya mengeluarkan zakat fitrah pada diri saya sendiri, fardhu karena Allah Ta'ala

Niat Zakat Fitrah untuk Istri

Jika seorang suami ingin membacakan niat zakat fitrah untuk istrinya, maka lafadznya adalah sebagai berikut :

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN ZAUJATII FARDHOL LILLAATI TA'AALAA

Artinya : Saya niat mengeluarkan zakat fitrah atas istri saya fardhu karena Allah Ta'ala

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki

Bagi orang tua yang memiliki seorang anak laki-laki yang masih bayi, balita dan/atau mungkin belum bisa membaca niat zakat fitrah, maka bisa diwakilkan kepada orang tuanya. Dan berikut adalah lafadz niatnya :

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN WALADII (Sebutkan Nama Anaknya) FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA

Artinya : Sengaja saya mengeluarkan zakat fitrah atas anak laki-laki saya (sebut namanya) Fardhu karena Allah Ta’ala

Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan

Bagi orang tua yang memiliki seorang anak perempuan yang masih bayi, balita dan/atau mungkin belum bisa membaca niat zakat fitrah, maka bisa diwakilkan kepada orang tuanya. Dan berikut adalah lafadz niatnya :

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'AN BINTII (Sebutkan Nama Anaknya) FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA

Artinya : Sengaja saya mengeluarkan zakat fitrah atas anak perempuan saya (sebut namanya), fardhu karena Allah Ta’ala

Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga

NAWAITU AN UKHRIJA ZAKAATAL FITHRI 'ANNII WA'AN JAMII'I MAA YALZAMUNII NAFAQOOTUHUM SYAR'AN FARDHOL LILLAAHI TA'AALAA

Artinya :Saya niat mengeluarkan zakat atas diri saya dan atas sekalian yang saya diwajibkan memberi nafkah pada mereka secara syari’at, fardhu karena Allah Ta’aala.

Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan